Bagaimana tubuh anda mencerna rokok…

Kata mencerna biasanya mengimplikasikan sesuatu yang bagus. Kalu anda mencerna sebuah pemikiran, artinya anda pelan-pelan mengkonstruksikan pemikiran itu tadi di dalam pikiran anda. Hal ini dapat menimbulkan sebuah pemahaman yang lebih baik. Ketika anda mencerna makanan, anda memecah makanan itu menjadi sebuah bentuk yang badan anda dapat serap dan gunakan sebagai energi. Pada rokok, tubuh anda menerima zat kimia dan karcinogen dalam jumlah yang banyak dengan sekali hirup. Dan segala sesuatu yang tidak meninggalkan mulut atau hidung melalui menghirup tadi akan bertahan disana sejenak. Organ dalam kita, darah dan sel tidak terbentuk untuk memproses asap rokok.

Ketika anda merokok, hal pertama yang terjadi adalah campuran gas dilepaskan menuju sekitar mata, hidung dan tenggorokan. Hal ini terjadi pada detik-detik awal. Mata berair, hidung gatal, dan tenggorokan akan menjadi teriritasi. Rambut halus yang bernama cilia bekerja untuk membersihkan saluran pernafasan dan paru-paru anda dari benda asing. Merokok melumpuhkan dan bahkan membunuh cilia sehingga cilia itu tidak dapat membersihkan. Ketika perokok bangun dari tidur dan batuk, hal ini disebabkan cilia bekerja dengan susah payah.

Pada paru-paru, rokok merusak sel penyapu yang menyingkirkan partikel asing dari kantung udara kecil pada paru-paru yang disebut alveoli. Kebanyakan dari yang dihirup akan berubah menjadi tar yang seperti untuk mengaspal jalan. Hanya sekitar 30% tar dari rokok akan dikeluarkan ke udara dari bernafas — sisanya menempel di tenggorokan dan paru-paru. Tar membunuh sel paru-paru yang sehat. Orang yang merokok 1 bungkus sehari menelan 1 cup tar kedalam paru-parunya dalam setahun.

Bahan kimia pada asap rokok diserap melalui aliran darah. Tingkat oksigen dalam darah menurun karena karbon monoksida membuat tubuh berfikir bahwa itu adalah oksigen. Masalahnya, sel pada tubuh membutuhkan oksigen sehingga jantung bekerja lebih untuk mensuplai oksigen. Jantung mulai berdetak lebih cepat sebanyak 10-25 detak per menit sekitar 36000 detak tambahan per hari.

Jika anda tetap merokok secara teratur, kepekaan atas bau dan rasa akan perlahan mengabur akibat dari tar yang menempel di lidah dan saluran pernafasan. Anda mungkin tidak menyadarinya dan akan menyadarinya ketika anda berhenti merokok.